Pengobatan Gus Samsudin Disebut Tipu-tipu, Pengacara Ungkap Pasiennya Ada dari Malaysia Loh

sultra.jpnn.com, SURABAYA - Pengobatan ala Gus Samsudin kini disoal. Dengan berkedok agama, pemilik Padepokan Nur Dzat Sejati itu dianggap telah menjalankan praktik pengobatan dengan trik tipu-tipu.

Adalah Pesulap Merah alias Marcel Radhival yang juga Youtuber membongkar trik tipu-tipu tersebut. Aksi Pesulap Merah akhirnya memicu demontrasi warga di Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar, Jawa Timur menuntut ditutupkan Padepokan Nur Dzat Sejati.

Hingga saat ini, Padepokan Nur Dzat Sejati ditutup. Izinnya usahanya dicabut oleh Pemkab Blitar karena ketidaksesuaian antara kegiatannya dengan izin operasionalnya.

Sebelum ditutup, pasien Samsudin Jadab alias Gus Samsudin ternyata berdatangan dari berbagai wilayah. Bahkan ada yang dari Malaysia.

Hal itu diutarakan oleh Kuasa hukum Gus Samsudin, Teguh Puji Wahono saat dihubungi via telepon, Kamis (4/8) Hingga saat ini, kata Teguh, sudah ratusan orang yang berobat menggunakan jasa Gus Samsudin, bahkan ada yang dari luar negeri.

“Setahu saya, seluruh Indonesia. Ada pasien dari Jakarta, Papua, malah ada Malaysia. Cukup fenomenal,” kata Teguh seperti yang dinukil dari JPNN Jatim, Sabtu (13/8).

Maka dari itu, hingga adanya perseteruan antara Gus Samsudin dengan Marcel Redhival atau Pesulap Merah tidak ada satu pun korban yang melapor praktik pengobatan kliennya.

“Artinya, mereka memang merasa terbantu dengan praktik pengobatan yang dilakukan Gus Samsudin,” ucap Teguh.