Tren Kasus Aktif Covid-19 dan BOR di Kota Kendari Terus Menurun

Jumat, 11 Maret 2022 – 16:43 WIB
Tren Kasus Aktif Covid-19 dan BOR di Kota Kendari Terus Menurun - JPNN.com Sultra
Kepala Dinas Kesehatan Kendari, Rahminingrum. Foto Antara

sultra.jpnn.com, KENDARI - Tren kasus aktif Covid-19 di Kota Kendari mulai menurun. Hal itu ditandai dengan tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) pasien COVID-19 di rumah sakit berkurang.

Kepala Dinas Kesehatan Kendari Rahminingrum mengatakan menurunnya jumlah pasien COVID-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit seiring dengan tren kasus aktif yang saat ini menunjukkan kesembuhan yang signifikan.

"Pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit tersisa 54 orang dengan persentase 18 persen dari 306 tempat tidur yang tersedia," kata Rahminingrum, Kamis (10/3).

Dia menyebut rata-rata pasien aktif COVID-19 yang menjalani perawatan isolasi dalam masa penyembuhan di rumah sakit karena mengalami gejala sedang hingga berat.

Pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit tersebar di lima rumah sakit di antaranya Rumah Sakit Bahteramas 30 orang, RSUD Kota Kendari 17, RS Ismoyo satu orang, RS Jiwa lima orang, dan RS Hermina satu orang.

"Yang dirawat di rumah sakit itu warga Kota Kendari 15 orang sedangkan 39 orang lainnya warga dari luar Kota Kendari," kata dia.

Dia berharap semua pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit agar segera sembuh dari infeksi COVID-19 agar bisa kembali melakukan aktifitas.

Berdasarkan data Satuan Tugas Kewaspadaan COVID-19 Kendari, total kasus COVID-19 sebanyak 1.826 dengan rincian 1.676 dinyatakan sembuh, 148 kasus aktif dan dua kasus meninggal.

Tren kasus aktif Covid-19 di Kota Kendari mulai menurun. Hal itu ditandai dengan tingkat keterisian tempat tidur di sejumlah rumah sakit juga berkurang
Facebook JPNN.com Sultra Twitter JPNN.com Sultra Pinterest JPNN.com Sultra Linkedin JPNN.com Sultra Flipboard JPNN.com Sultra Line JPNN.com Sultra JPNN.com Sultra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia