Waspada, Kota Kendari Endemi DBD, Per 15 Maret 2022 Ada 44 Kasus

Selasa, 15 Maret 2022 – 08:40 WIB
Waspada, Kota Kendari Endemi DBD, Per 15 Maret 2022 Ada 44 Kasus  - JPNN.com Sultra
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari drg Rahminingrum. Foto : La Ode Muh Deden Saputra/JPNN.com
Rahminingrum menyebutkan bahwa virus DBD merupakan penyakit tahunan karena Kota Kendari masuk dalam wilayah endemi.

"Untuk pasien yang dirawat, kebanyakan di usia produktif yang mobilitasnya tinggi," katanya.

Untuk itu, jika seseorang memiliki gejala DBD, lanjut drg Rahminingrum, segera melakukan pemeriksaan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

"Nanti puskesmas atau rumah sakit itu yang melapor ke Dinkes untuk kemudian kami cek apakah di rumah yang bersangkutan atau di tetangga-tetangganya itu banyak pelihara jentik," jelasnya. (mcr6/jpnn)
Dari 44 kasus DBD di Kota Kendari, di Kecamatan Wuawua paling banyak dengan 11 kasus.

Redaktur : Arwan Mannaungeng
Reporter : La Ode Muh. Deden Saputra

Facebook JPNN.com Sultra Twitter JPNN.com Sultra Pinterest JPNN.com Sultra Linkedin JPNN.com Sultra Flipboard JPNN.com Sultra Line JPNN.com Sultra JPNN.com Sultra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia