Rayuan Maut Aparatur Sampai ke Kamar Bikin Gadis Desa Hamil 5 Bulan
sultra.jpnn.com, NIAS - Gadis desa yang statusnya masih tercatat sebagai siswi SMA kini tengah hamil lima bulan.
Semuanya terbongkar setelah gadis desa berinisal AN dibawa ke rumah sakit oleh ibunya. Awalnya tak curiga setelah AN muntah-muntah.
Namun alangkah kagetnya, ibu AN, pihak rumah sakit menyatakan anaknya lagi mengandung janin.
Kehamilan AN sampai ke polisi. Orang tua AN melapor ke Polres Nias. Penyelidikan dilakukan.
Polres akhirnya menetapkan dua orang aparatur pemerintahan Desa Silima Banua, Kecamatan Ulu Idanotae, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara menjadi tersangka. Keduanya adalah ZH, (33) dan YZ (30).
BA Subbag Humas Polres Nias Bripda Aydi Mashur mengatakan perbuatan bejat para pelaku terungkap seusai korban mengalami mual dan muntah-muntah.
Orang tua AN yang tidak mengetahui bahwa korban tengah hamil lima bulan, lantas membawa korban ke rumah sakit untuk mengecek kesehatannya.
"Ternyata setelah diperiksa, korban sudah hamil kurang lebih lima bulan," kata Bripda Aydi sebagaimana dilansir JPNN, Selasa (8/3).
Rayuan maut dua orang aparatur desa sampai ke kamar membuat gadis desa yang masih tercatat siswi SMA hamil lima bulan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News