Kesaksian Striker Arema FC Abel Camara yang Melihat Aremania Meninggal di Ruang Ganti
sultra.jpnn.com, MALANG - Laga Arema FC vs Persebaya Surabaya menjadi tragedi berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10). Ratusan pendukung setia Arema FC menjadi korban.
Striker asing Arema FC, Abel Camara menjadi saksi dalam Tragedi Kanjuruhan. Dia melihat Aremania meninggal dunia di hadapannya.
Kerusuhan yang melibatkan Aremania -suporter Arema- terjadi setelah laga Arema FC vs Persebaya Surabaya usai.
Sejumlah oknum Aremania yang kurang puas melihat tim kesayangannya takluk 2-3 mencoba masuk ke dalam stadion.
Mereka berusaha mencari pemain dan ofisial tim berjuluk Singo Edan.
Abel yang berada di lokasi menyebut dirinya melihat tujuh sampai delapan orang tergeletak di ruang ganti pemain Stadion Kanjuruhan.
"Beberapa di antara mereka (Aremania, red) meninggal di depan kami. Saya melihat sekitar tujuh atau delapan orang meninggal dunia. Mereka berada di ruang ganti," ujar Abel seperti yanag dilansir JPNN dari media Portugal, Mais Futebol, Senin (3/10).
Abel sendiri menyebut tensi panas duel Arema vs Persebaya sudah terjadi sejak kick off. Dia pun sadar bahwa Aremania menuntut kemenangan di laga ini.
Striker asing Arema FC, Abel Camara menjadi saksi dalam Tragedi Kanjuruhan. Dia melihat Aremania meninggal dunia di hadapannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News