Mbak Rara Harus Tahu, Pawang Hujan Bukan Ajaran Islam
sultra.jpnn.com, JAKARTA - Aksi Pawang Hujan Rara Isti Wulandari atau Mbak Rara di MotoGP 2022 Sirkuit Internasional Mandalika masih menjadi perbincangan hangat.
Terkini yang angkat suara adalah Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin. Menurutnya, pawang hujan bukanlah ajara Islam.
Untuk itu, perkara Mbak Rara yang viral sebagai pawang hujan di Sirkuit Internasional Mandalika harus diluruskan.
Novel meminta kepada Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengambil sikap untuk memberi pencerahan di tengan umat.
“Pawang hujan tentu bukan ajaran dari agama Islam, sehingga MUI harus bisa meluruskannya,” kata Novel seperti yang dilansir JPNN.
Lelaki yang hobi bersepeda ini menyebut Indonesia menjamin kebebasan dalam beragama. Sehingga, siapa saja wajib untuk saling bertoleransi.
“Kalau mau ritual seperti itu (pawang hujan) atas dasar kepercayaan agama lain maka harus pada tempatnya,” tegas Novel.
Sebelumnya juga, Rara Istiati Wulandari alias Mbak Rara, pawang hujan MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, NTB pada Minggu (20/3) mendapat peringatan dari orang sakti. Mbak Rara dianggap telah melanggar kode etik pawang hujan.
Rara Istiati Wulandari alias Mbak Rara harus tahun bahwa pawang hujan bukan ajaran islam. Tindakan itu mengarah ke musyrikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News