La Nyalla Mattalitti Sebut Big Data Tunda Pemilu 2024 Luhut Pandjaitan Bohong, Ini Buktinya!

Jumat, 15 April 2022 – 12:23 WIB
La Nyalla Mattalitti Sebut Big Data Tunda Pemilu 2024 Luhut Pandjaitan Bohong, Ini Buktinya! - JPNN.com Sultra
Ketua DPD La Nyalla Mattalitti Sebut Big Data Tunda Pemilu 2024 Luhut Pandjaitan Bohong, Ini Buktinya! Foto Instagram

sultra.jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI La Nyalla Mahmud Mattalitti memastikan big data milik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bohong. Big data 110 juta warganet itu dijadikan alasan untuk menggulirkan wacana penundaan Pemilu 2024.

Big data klaim Luhut Pandjaitan juta menyebut rakyat tidak tertarik Pemilu 2024.

"Saya hanya menyampaikan itu (big data milik Luhut, red) bohong," kata La Nyalla di Jakarta, Kamis (14/4).

Mantan Ketua PSSI itu mengimbau rakyat tidak terpengaruh dengan klaim Luhut bahwa rakyat bersikap biasa saja menyikapi Pemilu 2024.

"Jangan mudah terpengaruh berita bohong," kata pria berusia 62 tahun ini.

La Nyalla berani melabeli big data Luhut bohong setelah melihat temuan Evello, lembaga analitik data yang terdaftar di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) pada 2014.

Menurut Evello, jumlah pengguna media sosial membahas penundaan Pemilu 2024 hanya 693.289 akun.

"Jumlah 110 juta (akun pengguna medsos) juga berlebihan ya, 1 juta juga enggak sampai," kata pendiri Evello Dudy Rudianto di Senayan, Jakarta, Kamis (14/4).

Ketua DPD La Nyalla Mattalitti memastikan big data 110 juta menolak pemilu 2024 milik Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bohong.
Facebook JPNN.com Sultra Twitter JPNN.com Sultra Pinterest JPNN.com Sultra Linkedin JPNN.com Sultra Flipboard JPNN.com Sultra Line JPNN.com Sultra JPNN.com Sultra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia