Inilah 5 Buronan Negara Pengkhianat Demokrasi Versi Mahasiswa
sultra.jpnn.com, KENDARI - Suara mahasiswa kian lantang. Gelombang protes turun ke jalan masih terus berlangsung.
Menariknya, ada spanduk besar terpajang di pinggir jalan bertuliskan Buronan Negara-Pengkhianat Demokrasi. Foto yang ada di dalam spanduk itu ditutupi matanya.
Ada lima tokoh yang dipajang spanduk itu. Dua menteri, dua ketua partai dan satu menteri yang juga ketua partai.
Kelimat tokoh inilah yang dianggap membuat gaduh karena menggulirkan wacana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden.
Inilah kelima tokoh pewacana penundaan Pemilu 2024 yang dicap pengkhinat demokrasi:
1. Luhut Binsar Pandjaitan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan muncul di chanel Deddy Corbuzier di Youtube pada 11 Maret 2022. Lagi-lagi dalam perbicangannya membahas penundaan pemilu 2024.
Bahkan politikus Golkar ini mengklaim punya big data 110 juta warganet yang menginginkan pemilu ditunda.
"Kalau di menengah bawah itu pokoknya pengin tenang, bicaranya ekonomi, tidak mau lagi seperti kemarin," kata Luhut dalam wawancara yang ditayangkan akun Deddy Corbuzier di YouTube.
Luhut Panjaitan juga dianggap ada di belakang Silaturahmi Nasional Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) di Gelora Senayan, Jakara Selasa 29 Maret 2022. Apdesi bersuara lantang dengan medukung Jokowi 3 periode.
Demo mahasiswa di Malang mencap lima tokoh sebagai buronan pengkhianat bangsa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News