Demo Kenaikan BBM di Kantor DPRD Sultra, 1.041 Personel Polisi Diterjunkan
sultra.jpnn.com, KENDARI - Ribuan personel kepolisian dikerahkan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM yang digelar oleh ratusan mahasiswa, Senin (5/9).
Sebanyak 1.041 personel yang diturunkan itu dibagi di beberapa titik potensi terjadinya demonstrasi.
Kapolresta Kendari Kombes Muh Eka Fathurrahman mengatakan titik pusat pengamanan dipersiapkan di Kantor DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra), Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.
Ia menyebutkan ribuan personel itu merupakan gabungan dari Polda Sultra dan Polresta Kendari.
"Dari Polresta dan dibantu dari Polda Sultra," ucap Kombes Muh Eka Fathurrahman kepada JPNN.com di depan kantor DPRD Sultra, Senin (5/9).
Sebelumnya, Polres Baubau menggelar patroli malam-malam seusai Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Sabtu (3/9).
Baca Juga:
Patroli ini dilakukan di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara.
Kapolres Baubau Ajun Komisaris Besar Polisi Erwin Pratomo mengatakan pengamanan dan patroli di SPBU-SPBU wilayah hukum Polres Baubau itu guna mengantisipasi potensi kerawanan terkait kebijakan pemerintah menaikkan BBM pada Sabtu (3/9). (mcr6/jpnn)
Sebanyak 1.041 personel yang diturunkan itu dibagi di beberapa titik potensi terjadinya demonstrasi.
Redaktur : Arwan Mannaungeng
Reporter : La Ode Muh. Deden Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News
