Cerita Polisi Tembak Polisi, Tersungkur di Hadapan Istri, Anak Menjerit Minta Tolong
Korban langsung ditembak di dada kiri tembus punggung. Sempat berlari masuk rumah hendak mengambil pistol di dalam kamar.
Sebelum sampai, korban tersungkur bersimbah darah di depan istri dan kedua anaknya. Anaknya menjerit minta tolong melihat ayahnya tak berdaya lagi. Sementara pelaku langsung kabur.
Pada pukul 02.15 WIB, pelaku ditangkap di rumahnya di Kampung Karangendah, Kecamatan Terbanggibesar.
Warga Waypengubuan, Sutik, mengaku tidak menyangka dengan peristiwa berdarah ini.
"Saya enggak menyangka. Pelaku diketahui pendiam. Sedangkan korban biasa ceplas-ceplos. Enggak tahu pasti penyebabnya," ucap Sutik seperti dilansir dari JPNN, Selasa (6/9).
Sedangkan anggota DPRD Lampung Tengah Toni Sastra Wijaya berharap Polres Lamteng dan Polda Lampung menuntaskan kasus ini.
"Kasus ini harus dituntaskan. Jangan sampai informasi yang berkembang simpang siur," ucapnya.
Sebelumnya, anggota Polsek Waypengubuan, Polres Lampung Tengah, tewas tertembak di dekat rumahnya kawasan Jalan Merpati, Kelurahan Bandarjaya Barat, Kecamatan Terbanggibesar, Minggu (4/9) sekitar pukul 22.00 WIB.
Senjata api itu justru digunakan untuk menghabisi rekannya sendiri. Seperti yang terjadi di Lampung Tengah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News