Harga Minyak Goreng Melambung, Ustaz Felix Siauw: Negara Enggak Bisa Lawan Mafia Pangan?
Menurut Felix, seharusnya mafia minyak goreng masuk dalam daftar radikal.
Sebab, akibat perbuatan para mafia itulah minyak goreng langka dan nyatanya membuat sengsara.
"Kurang radikal apa nih? Minyak goreng langka, rakyat sengsara, ngantre bahkan ada yang mati, tapi stok tetap susah," sindirnya.
Dia juga mengaku heran dengan kenyataan yang terjadi, yakni begitu pemerintah mencabut harga eceran tertinggi (HET) hingga membuat harga minyak goreng langsung melambung, tiba-tiba stok melimpah.
"Lha kemana aja minyak goreng selama ini? Negara enggak bisa lawan mafia pangan? Kemarin kok hebat banget dan jumawa banget bilang NKRI harga mati?," kritik Ustaz Felix yang sebelumnya menyoroti karena namanya masuk daftar penceramah radikal.
Dia pun kembali menyentil BNPT yang selama ini dinilai paling getol bersuara soal radikalisme.
"Itulah kita, enggak ada masalah kalau bukan radikal, dan radikal itu kalau mengganggu kepentingan penguasa," sindir Ustaz Felix kembali.
Sebelunya, Mendag Lutfi mengungkapkan kelangkaan minyak goreng disebabkan karena ada penyelundupan pasokan yang dilakukan oleh mafia ke luar negeri.
Harga minyak goreng melambung setelah Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mencabut harga eceran tertinggi (HET) minyak kemasan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News