Malam-malam Menarik Sapi, Pemuda Asal Konawe Disergap Warga hingga Tewas
sultra.jpnn.com, KONAWE - Pria asal Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara berinisial RK dinyatakan meninggal dunia.
Pemuda berusia 25 tahun itu mengembuskan napas terakhir di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit (RS) Konawe sekira pukul 02.00 WITA, Senin (15/8) dini hari.
RK tewas setelah diamuk saat malam-malam menarik sapi milik warga Kelurahan Andabia, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe, Minggu (14/8).
Sempat mendapat perawatan, namun nyawanya tidak tertolong akibat luka yang dideritanya.
Kepala Kepolisan Sektor (Kapolsek) Unaaha IPTU Nuryamang menceritakan kejadian tersebut berawal saat Johan dan Jandiansyah menemukan ternak sapinya yang terikat di perkebunan Sawit PT TPM Afdeling 3 Anggasuru, Kelurahan Andabia, Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe.
Johan dan Jandiansyah lantas curiga keberadaan sapi miliknya yang mendadak ada yang mengikat. Sapi itu dicurigai akan dicuri malam hari. Warga pun berkumpul dan mengintai.
"Sekitar pukul 21.00 diduga pelaku muncul dengan kendaraan roda dua berboncengan (diduga 2 orang, situasi saat itu gelap) kemudian disusul seorang yg mengendarai kendaraan roda empat jenis Kijang Super Open Cup warna hitam," ujar Iptu Nuryamang, Senin (15/8)
Polisi Perwira Pertama itu mengatakan saat pengendara mobil akan mengambil dengan cara menarik sapi yang terikat, spontan saja masyarakat menangkap tangan pengendara mobil.
Pemuda berusia 25 tahun itu mengembuskan napas terakhir di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit (RS) Konawe sekira pukul 02.00 WITA, Senin (15/8).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News