Kursi Ketum PPP Suharso Digoyang Buntut Pidato Amplop Kiai

Kamis, 25 Agustus 2022 – 15:30 WIB
Kursi Ketum PPP Suharso Digoyang Buntut Pidato Amplop Kiai - JPNN.com Sultra
Kursi Ketum PPP Suharso Monoarfa Digoyang Buntut Pidato Amplop Kiai. Foto Antara

sultra.jpnn.com, JAKARTA - Kursi Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa kini digoyang. Dia dituntut mengundurkan diri lantaran pidatonya yang menyinggung amplop kiai.

Bagaimana respons Suharso soal tuntutan pengunduran dirinya? Ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, dia ogah menanggapi.

"Wah itu saya nggak mau jawab, karena itu tidak pas saya jawab. Karena itu tidak ada dalam mekanisme di organisasi," ujar Suharso saat dijumpai wartawan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/8).

Menurut Suharso pihak terkait perlu melakukan tabayyun atau meneliti peristiwa dengan tidak tergesa-gesa memutuskan masalah.

Dia menjelaskan yang menjadi pemicu persoalan adalah pidato dirinya di KPK. Dia menekankan, pidato itu tidak berdiri sendiri dan merupakan pidato yang panjang dan disampaikan setelah sebelumnya pimpinan KPK memberikan sambutan.

"Jadi saya harus berkesinambungan lah kira-kira, jadi tone-nya itu mesti sama. Lalu saya adopsi bahwa semua yang disampaikan oleh KPK itu menjadi rujukan buat konteks, dan yang penting adalah acara itu untuk PPP dari KPK, dalam rangka edukasi untuk membangun budaya politik yang cerdas dan berintegritas," jelasnya.

Menurutnya, apa yang disampaikannya dalam pidato itu memiliki konteks yang pas dan terpadu dengan sambutan pimpinan KPK dan tema acara. Namun dia menekankan pidato yang disampaikannya di acara itu dipangkas, diviralkan, dan bahkan ditambahkan.

"Apa yang saya sampaikan adalah sesuatu yang menurut saya dapat dipertanggungjawabkan dalam konteksnya, apalagi kemudian diingatkan oleh Pak Nurul Ghufron (Wakil Ketua KPK) agar PPP itu tetap bersiteguh dengan dasar berpolitiknya Ketuhanan YME. Jangan semuanya serba uang, jangan kemudian apa yang disebut keuangan yang kuasa, nah itu dihindari," jelasnya.

Kursi Ketua Umum (Ketum) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa kini digoyang soal pidato amplop kiai.
Facebook JPNN.com Sultra Twitter JPNN.com Sultra Pinterest JPNN.com Sultra Linkedin JPNN.com Sultra Flipboard JPNN.com Sultra Line JPNN.com Sultra JPNN.com Sultra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia