Malaysia Klaim Reog, Bu Khofifah Kaget
sultra.jpnn.com, SURABAYA - Malaysia kembali menunjukkan sikap bertetangga yang kurang baik. Negeri Jiran itu kembali mengklaim warisan budaya Indonesia, Reog.
Informasi ini disampaikan Menko PMK Muhadjir Effendy kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
“Lalu dapat kabar dari Pak Muhadjir bahwa negeri tetangga kita Malaysia akan mengajukan Reog ke UNESCO. Ya, agak kaget,” kata Khofifah seperti yang dilansir JPNN Jatim, Jumat (8/4).
Kini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Ponorogo sedang menyiapkan dokumen penguat yang menunjukan bahwasanya kesenian Reog berasal dari Ponorogo Jawa Timur, Indonesia. Hal ini dilakukan munculnya kabar bahwa Negeri Jiran Malaysia berusaha mengajukan Reog Ponorogo sebagai budaya miliknya ke UNESCO.
“Saya sudah koordinasi dengan Bupati Ponorogo bahwa dokumen yang menunjukkan sisi historical Reog berasal dari Ponorogo masih dikuatkan,” kata Khofifah, Jumat (8/4).
Jadi, lanjut Khofifah dokumen dari sisi kesejarahan harus diberi testimoni oleh seluruh masyarakat. “Dokumen-dokumen inilah yang memang harus dilengkapi,” katanya
Khofifah juga sudah berkoordinasi dengan Menko PMK Muhadjir Effendy.
“Saya minta pada Bupati Ponorogo untuk cari dokumen yang kira-kira secara scientific bisa meyakinkan UNESCO bahwa Reog produk asli seniman budayawan Ponorogo, Indonesia,” tegas Gubernur Khofifah.
Malaysia kembali mengklaim warisan budaya Indonesia Reog. Klaim rencananya akan diajukan ke UNESCO.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News