KKB Papua Tembak Warga di Puncak Jaya, Soleno Tewas, Sauku Kritis
Saat ini, korban kritis sudah dievakuasi ke RSUD Mulia guna mendapat perawatan medis lebih lanjut. Adapun korban meninggal dunia masih menunggu pihak keluarga apakah akan diterbangkan ke kampung halaman atau dimakamkan di Puncak Jaya.
“Untuk korban selamat dalam penanganan tim medis, sedangkan korban meninggal dunia masih menunggu pihak keluarga,” pungkas Kombes Kamal tentang kondisi korban aksi KKB berulah lagi.
Intensitas penyerangan KKB Papua meningkat setelah polisi menembak mati Ali Teu Kogoya, salah satu pimpinan KKB Papua. Sebelumnya, KKB Papua juga melakukan aksi pembakaran rumah warga di sekitar Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menduga aksi pembakaran itu dilakukan sebagai ungkapan kemarahan setelah salah satu anggota KKB tewas ditembak aparat.
"Memang benar setelah anggota KKB atas nama Ali Teu Kogoya tewas ditembak pada Minggu (3/4), KKB dilaporkan melakukan sejumlah aksi pembakaran rumah warga," kata Irjen Mathius Fakhiri di Jayapura, Kamis (7/4) malam.
Ali Kogoya yang merupakan anggota KKB Koyawage membawa sepucuk senjata api laras jenis FN 46 AK, No seri EA 1520077 yang berisi dua butir peluru di dalam magasin. (cr3/jpnn)
KKB Papua menembak dua orang warga di Puncak Jaya. Soleno Lolo tewas, Sauku Dg Paewa kritis.
Redaktur & Reporter : Arwan Mannaungeng
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News