Hakim Anwar Usman di Antara Pilihan Ketua MK dan Adik Perempuan Jokowi

Oleh karena itu, dia menilai secara etik, moral, dan prinsip keadilan, Anwar Usman sebaiknya mengundurkan diri dari jabatannya jika tetap ingin mempersunting Idayati adik Jokowi.
Langkah itu menurutnya perlu diambil Anwar Usman demi menjaga muruah dan kewibawaan MK, serta menjaga citra presiden. Pangi juga menilai hubungan Anwar dengan adik Jokowi, Idayati juga berpotensi mengganggu kepercayaan publik, terutama bagi yang menggugat ke MK.
"Rakyat bisa kena mental duluan, sudah berprasangka uji materi mereka bakal gagal di MK," ucap Pangi.
Meskipun keputusan MK ditentukan secara kolektif, Pangi menilai Ketua MK sulit terbebas dari konflik kepentingan itu. Dia pun menyinggung kebiasaan pejabat publik di sejumlah negara lain yang mudah sekali mundur dari jabatan ketika ada potensi konflik kepentingan.
"Sementara di Indonesia fenomena tabiat yang ganjil," ucap pendiri Voxpol Center Research and Consulting itu. (mcr9/fat/jpnn)
Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul:
"Jika Ketua MK Anwar Usman Menikahi Adik Jokowi, Rakyat Bisa Kena Mental Duluan",
Hakim Mahkamah Konstitusi Anwar Usman kini berada di antara dua pilihan, menjabat Ketua MK dan menikahi adik Presiden Jokowi, Idayati.
Redaktur & Reporter : Arwan Mannaungeng
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News