Antar Pasien WNA Hong Kong ke Kendari, Kapal Puskesmas Keliling Asal Sulteng Mati Mesin di Tengah Laut
sultra.jpnn.com, KENDARI - Kapal Puskesmas Keliling Tanjung Harapan mengalami mati mesin di sekitar perairan sebalah Utara Torinipa, Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (13/7) sekitar pukul 17.00 WITA.
Kapal puskesmas keliling itu mengalami mati mesin saat sedang mengantar pasien Warga Negara Asing (WNA) asal Hong Kong Mr King dari Desa Paku, Kecamatan Bungku Selatan, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk ke Kendari menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Hermina Kendari.
Humas Basarnas Kendari Wahyudi mengatakan awalnya informasi tersebut diterima pada pukul 19.20 WITA dari Kepala Puskesmas Keliling Ambo.
"Ia laporkan pada pukul 17.00 WITA kapal yang mengangkut sebanyak 10 orang itu mengalami mati mesin di sekitar perairan sebalah Utara Torinioa," ucap Wahyudi melalui pesan WhatsApp, Kamis (14/7).
Berdasarkan laporan tersebut, lanjutnya, pukul 19.40 WITA, tim rescue langsung diberangkatkan menuju lokasi untuk memberikan bantuan SAR.
Pria yang akrab disapa Om Yudi itu menyebutkan sekitar pukul 21.10 WITA tim berhasil menemukan kapal puskesmas keliling itu dan langsung dilakukan perbaikan terhadap kapal tersebut.
"Setelah selesai diperbaiki, kapal itu kembali melanjutkan perjalanan dengan pengawalan dari kapal tim rescue dan berhasil sampai pada pukul 22.37 WITA," katanya.
Salah seorang pengantar pasien rujukan itu menuturkan kapal yang mereka tumpangi itu awalnya bergerak dari Desa Paku, Kecamatan Bungku Selatan, Kabupaten Morowali, Sulteng untuk mengantar seorang pasien WNA Mr King.
Kapal tersebut mengalami mati mesin di sekitar perairan sebalah Utara Torinipa Provinsi Sulawesi Tenggara.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News