GM Garuda Indonesia Kendari Menyebut Ekspor Kepiting Sultra ke Singapura Meningkat
sultra.jpnn.com, KENDARI - Kepiting kini menjadi komoditas unggulan Provinsi Sulawesi Tenggara. Ekspor kepiting ke Singapura mengalami tren peningkatan melalui jasa kargo PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk cabang Kendari.
General Manager Garuda Indonesia cabang Kendari Syaiful Bahri mengatakan pengiriman komoditas kepiting melalui kargo Garuda yang di ekspor ke Singapura dilakukan tiga kali dalam seminggu.
"Jadi, sudah ada peningkatan isian atau volume ekspor melalui Garuda. Terutama komoditas kepiting mengalami peningkatan," kata Syaiful di Kendari, Selasa (30/8).
Dia menjelaskan rata-rata sekali pengiriman ke Singapura sebelumnya dari 200 hingga 350 kilogram, kini meningkat menjadi 500 hingga 800 kilogram sekali pengiriman
"Meskipun intensitas pengiriman tidak setiap hari, namun komoditas tersebut menjadi komoditas unggulan yang diminati negara tetangga," ucap dia.
Untuk pengawasan ekspor, terdapat standar dan komunikasi dengan buyer luar negeri agar produk tersebut tetap fresh sampai ke tujuan. Untuk kepiting melalui Garuda di Kendari dilakukan sebanyak tiga kali seminggu bersamaan dengan pengiriman berbagai jenis komoditas unggulan yang ada di Sultra.
Meski begitu, ia mengatakan saat ini terdapat beberapa kendala dimana terdapat dokumen pengiriman belum lengkap, sehingga ekspor masih dilakukan lewat Surabaya dan Bali dengan tujuan ekspor ke Singapura.
"Olehnya itu, tidak langsung dari Kendari langsung ekspor ke Singapura, namun bisa lewat perizinan di Surabaya atau Bali," ucapnya.
GM Garuda Indonesia Kendari mengatakan pengiriman komoditas kepiting melalui kargo Garuda yang di ekspor ke Singapura dilakukan tiga kali dalam seminggu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News