Bamus Betawi Marah, Anggap Ruhut Sitompul Membenturkan Anak Bangsa Lewat Foto Anies Berkoteka
Riano mengaku khawatir, bila kasus Ruhut ini tidak diproses hukum, ke depan akan muncul lagi meme lain bernada menghina terhadap pejabat publik lainnya.
Baca Juga:
"Kami yakin pihak kepolisian akan segera memprosesnya," tutur Riano.
Diketahui, mantan politikus Demokrat Ruhut Sitompul dikecam banyak kalangan akibat unggahan nya di media sosial Twitter yang dinilai tidak saja menghina suku di Papua dengan menyebarluaskan foto editan Gubernur DKI Anies Baswedan mengenakan pakaian adat Papua, tetapi juga dianggap melecehkan dengan menyalahgunakan kata-kata Betawi.
"Ha ha ha kata orang Betawi usahe ngeri X Sip deh," tulis Ruhut dalam unggahan akun twitternya @ruhutsitompul , Rabu (11/5).
Ruhut Sitompul sendiri telah dilaporkan ke polisi oleh Panglima Komandan Patriot Revolusi (Kopatrev) Petrodes Mega MS Keliduan ke Polda Metro Jaya karena dinilai berunsur SARA dan melecehkan suku di Papua, khususnya Suku Dani.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan juga membenarkan adanya laporan tersebut dan menyebutkan sedang dipelajari oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya.
"Setiap laporan pasti kami pelajari terlebih dahulu," ujar dia.
Laporan tersebut telah mendapat register dengan Nomor LP: LP/B/2299/SPKT/Polda Metro Jaya, tertanggal 11 Mei 2022.
Ketua Umum Bamus Betawi Riano P Ahmad marah dan menganggap Ruhut Sitompul hendak membenturkan anak bangsa lewat foto Anies Basweda berkoteka
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News