Inilah 5 Buronan Negara Pengkhianat Demokrasi Versi Mahasiswa
2. Muhaimin Iskandar
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar yang kembali menggulirkannya. Pria yang karib disapa Cak Imin memunculkan Pemilu 2024 ditunda.
Jarak waktu dengan omongan Bahlil dengan Cak Imin lebih sebulan. "Saya mengusulkan Pemilu 2024 ditunda, satu atau dua tahun," kata dia di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/2).
3. Zulkifli Hasan
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan, ada beberapa alasan yang membuat pesta demokrasi tersebut harus diundur. Di antaranya, pandemi Covid-19 belum berakhir.
"Pandemi Covid-19 mengakibatkan program-program pembangunan pemerintah tidak dan belum bisa berjalan dengan optimal," ujar Zulkifli Hasan di Gedung MPR, Senayan, Jumat (25/2).
4. Bahlil Lahada
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia yang kali pertama menggaungkan penundaan pemilu 2024.
Pria kelahiran Banda, Maluku pada 7 Agustus 1976 beralasan, kalangan dunia usaha mengharapkan pemilu 2024 diundur di tengah masa pemulihan ekonomi.
Pernyataan Bahlil sebagai respons atas temuan survei mengenai perpanjangan pemerintahan Jokowi hingga 2027.
"Rata-rata mereka berpikir, bagaimana proses demokrasi dalam konteks peralihan kepemimpinan jika ada ruang dapat diundur," kata Bahlil Lahadalia di Jakarta, Senin (10/1/2022).
Demo mahasiswa di Malang mencap lima tokoh sebagai buronan pengkhianat bangsa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News