Mahasiswa Demo di Depan UHO, Tuntut Pemerintah Tutup PT Amman
sultra.jpnn.com - KENDARI - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam aksi solidaritas mahasiswa Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar aksi demonstrasi di depan Universitas Halu Oleo atau UHO, Rabu (28/12) sore.
Puluhan mahasiswa tersebut mendesak pemerintah agar segera menutup perusahaan tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Koordinator Lapangan Abdul Mukmin mengatakan aksi tersebut merupakan bentuk solidaritas mahasiswa di Sultra terhadap masyarakat NTB yang menuntut hak-hak kerja mereka terhadap perusahaan PT Amman.
Dia menyebutkan pemerintah seharusnya berpihak kepada masyarakat, bukan kepada pihak perusahaan.
Abdul Mukmin juga meminta kepada Komnas HAM agar sesegera mungkin menuntaskan kasus-kasus terkait hal kerja di PT Amman Mineral Nusa Tenggara.
"Kami juga meminta kepada pemerintah agar segera mengambil langkah tegas untuk mencabut izin atau menutup PT Amman Mineral Nusa Tenggara Barat," kata Abdul Mukmin kepada JPNN di depan UHO, Rabu (28/12).
Dia mengungkapkan bahwa perjuangan mahasiswa bersama masyarakat di NTB telah lama dilakukan sejak 2018. Namun, hingga hari ini, kasus tersebut belum juga terselesaikan.
"Tujuan dari sebuah perusahan untuk mencapai harapan berkontribusi besar terhadap negara dan menyejahterakan masyarakat kehidupan masyarakat lokal terkhusus masyarakat NTB," katanya.
Mahasiswa UHO akan terus berdemonstrasi hingga pemerintah menghentikan aktivitas PT Amman.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News