Sosok Ade Armando, Muslim Tetapi Banyak Mengkritik Islam
sultra.jpnn.com, JAKARTA - Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengulas sosok Ade Armando yang babak belur digebuki sekelompok orang saat demo 11 April 2022 yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Senin (11/4) lalu.
Melalui tulisan berjudul Demo Ade Armando, Dahlan Iskan menyebut dosen Universitas Indonesia (UI) sekaligus pegiat media sosial itu sebagai pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak ingin suami Iriana itu memimpin tiga periode atau Jokowi 3 periode.
"Dia pendukung gigih Presiden Jokowi, tetapi juga tidak mau Jokowi tiga periode. Ia mendukung aspirasi mahasiswa yang menolak keinginan tiga periode itu," ucap Dahlan dalam tulisan yang tayang di laman Disway.id, termasuk JPNN.com, Kamis (14/4).
Dahlan Iskan juga menyebut sosok Ade Armando seorang muslim tapi banyak mengkritik Islam. "Ia Islam, tetapi begitu banyak mengkritik Islam. Sampai dibenci banyak kalangan Islam," katanya.
Ade Armando juga merupakan aktivis Jaringan Islam Liberal (JIL), tetapi juga tidak setuju usulan pendeta yang minta menteri agama menghapus 300 ayat Quran yang dianggap anti-toleransi.
Dalam tulisannya, Dahlan menyebut Ade yang berdarah Minang punya corong yang disebut Tjokro TV yang dicantolkan ke YouTube. Melalui media itu, Ade membahas topik apa saja yang lagi viral.
Baca Juga:
"Dia tampil di situ dengan gaya bicaranya yang tenang, runtut, dan sistematis," ujar Dahlan Iskan.
Melalui tulisan itu, Dahlan juga menilai sosok Ade Armando menjadi tokoh utama peristiwa besar demo 11 April 2022 yang digelar BEM SI.
Sosok Ade Armando adalah seorang muslim tetapi banyak mengkritik Islam.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News