Hore, Jalan Poros Pekkae-Takkalala Mulai Dikerjakan

Senin, 09 Mei 2022 – 18:57 WIB
Hore, Jalan Poros Pekkae-Takkalala Mulai Dikerjakan - JPNN.com Sultra
Jalan rusak Poros Pekkae (Kabupaten Barru)-Takkalala (Kabupaten Soppeng) mulai dikerjakan dengan alokasi anggaran Rp 41,9 miliar. Foto Antara

sultra.jpnn.com, BARRU - Jalanan rusak yang menghubungkan antara Pekkae, Kabupaten Barru dan Takkalala, Kabupaten Soppeng mendapat perhatian dari Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman. Jalanan poros itu dialokasikan Rp 41,9 miliar untuk perbaikan sepanjang tujuh kilometer.

Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Provinsi Sulawesi Selatan mulai tahap pengerjaan ruas jalan Pekkae (Barru)-Takalala, Kabupaten Soppeng yang banyak dikeluhkan warga.

Jalan yang menghubungkan Kabupaten Barru dan Kabupaten Soppeng serta menuju kabupaten lainnya ini memang termasuk jalan dengan lalu lintas harian rata-rata (LHR) tinggi, dengan kondisi rusak berat.

“Tahapan pekerjaan ini tentu dengan kesabaran masyarakat bersama kita selesaikan. Memang tidak mudah membangun dengan kondisi keuangan di tengah kondisi pandemi melakukan pemulihan," kata Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dalam keterangannya di Makassar, Senin (9/5).

Ia mengatakan tentang komitmen bersama untuk melaksanakan prioritas pembangunan.

"Tetapi komitmen bersama adalah hal terpenting untuk terus bergerak membangun melalui skala prioritas,” katanya.

Dialokasikan Rp 41,9 miliar untuk pelaksanaan proyek dengan panjang perbaikan sekitar tujuh kilometer. Sebelumnya pada tahun 2021 telah dikerjakan sepanjang dua kilometer.

Ia meminta kebesaran masyarakat memberikan dukungan untuk penyelesaian pengerjaan.

Jalan rusak Poros Pekkae (Kabupaten Barru)-Takkalala (Kabupaten Soppeng) mulai dikerjakan dengan alokasi anggaran Rp 41,9 miliar.
Facebook JPNN.com Sultra Twitter JPNN.com Sultra Pinterest JPNN.com Sultra Linkedin JPNN.com Sultra Flipboard JPNN.com Sultra Line JPNN.com Sultra JPNN.com Sultra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia