Pertanian Organik, 3 Ekor Sapi Mencukupi Kebutuhan Pupuk Sehektare Sawah
![Pertanian Organik, 3 Ekor Sapi Mencukupi Kebutuhan Pupuk Sehektare Sawah - JPNN.com Sultra](https://cloud.jpnn.com/photo/sultra/news/normal/2022/06/08/wali-kota-kendari-sulkarnain-kadir-foto-antara-zthuf-wjbp.jpg)
Pertanian organik sangat baik karena berkelanjutan dan berbeda dengan sistem kimiawi yang dapat merusak lingkungan. Dimana jangka pendek hasilnya bagus, tetapi di tahun-tahun berikutnya produksi akan menurun karena unsur haranya menjadi rusak.
Baca Juga:
"Ini menarik sekali, baik sekali, karena justru dengan pendekatan ini, metode ini justru malah semakin subur. Ada efisiensi mengurangi biaya karena tidak lagi menggunakan pupuk yang harus berasal dari produk dibeli," kata Wali Kota.
Sementara itu, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Samendre, Arif Rante berharap adanya bantuan sapi sebanyak 1.200 ekor untuk menerapkan sistem pertanian organik.
"Ada sekitar 400 hektar yang produktif berarti paling tidak dibutuhkan sekitar 1.200 ekor sapi untuk mendukung Amohalo sebagai lumbung pertanian organik," katanya.
Dia menyebut, jika petani bisa memiliki tiga ekor sapi, maka kotoran sapi tersebut bisa mencukupi pupuk satu hektare padi sawah petani. Kemudian satu hektare sawah mampu mencukupi pakan tiga ekor sapi.
"Jadi, tidak dibutuhkan biaya, yang kita gunakan limbah ternak dan urine ternak, kencing sapi kita fermentasi. Namun ke depan ini supaya semua teman-teman terpancing, jadi ini dibutuhkan walaupun memang tidak dibutuhkan biaya, tetapi modal awal yaitu ternak," kata Arif. (ant/jpnn)
Tahun 2023, Wali Kota Kendari Sulkarnai Kadir akan menganggarkan 100 ekor sapi untuk untuk mendukung pertanian organik
Redaktur & Reporter : Arwan Mannaungeng
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News