Presiden Sri Lanka Rajapaksa Kabur ke Singapura, Dikabarkan Minta Suaka
sultra.jpnn.com, SINGAPURA - Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa kabur dari negerinya. Dia meninggalkan Sri Lanka menuju Singapura pada Kamis (14/7) dan dikabarkan meminta suaka.
JPNN melaporkan Rajapaksa yang terbang dari Maldives (Maladewa) menggunakan pesawat Saudi Airlines tiba di Singapura pada Kamis (14/7) sore.
Media Singapura The Straits Times mengabarkan Rajapaksa telah menandatangani surat pengunduran diri dari jabatan presiden.
Baca Juga:
Selanjutnya, mantan tentara itu mengirimkan suratnya melalui email kepada Ketua Parlemen Sri Lanka Mahinda Yapa Abeywardena.
Adapun surat asli pengunduran diri Rajapaksa akan diterbangkan sesegera mungkin dari Singapura.
Parlemen Sri Lanka pun akan memvalidasi surat tersebut, lalu mengumumkan pengunduran diri presiden yang dilantik pada 18 November 2019 itu.
Rajapaksa memilih kabur ke mancanegara karena karena krisis dan protes yang meluas di negerinya.
Ribuan rakyat Sri Lanka menyerbu istana kepresidenan di Kolombo, lalu menikmati berbagai fasilitas di dalamnya.
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa kabur dari negerinya dan mendarat di Singapura
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News