Cerita Asrun Setelah Menjalani Hukuman 4 Tahun Penjara
sultra.jpnn.com, KENDARI - Tak ada yang luar biasa dari seorang Asrun jelang kebebasannya, Selasa (1/3) hari ini. Dia tampak biasa saja. Lebih tepatnya bersahaja.
Diwawancara jelang kebebasannya, Asrun mengaku bersyukur. Bahkan kasus yang menyeretnya di balik jeruji dijadikan pelajaran untuk menapaki hidup yang lebih baik.
"Musibah kemarin saya ambil saja hikmahnya," kata Asrun kepada JPNN Sultra, Senin (28/02).
Baca Juga:
Pria yang dipercaya menakhodai Kota Kendari selama dua periode dari 2007-2012 dan 2012-2017 itu mengaku lega karena sudah menjalani hukumannya. Namun ada satu lagi yang ia sangat syukuri.
"Satu kesyukuran masih diberi umur panjang dan kesehatan," ucapnya.
Hikmah yang dipetik Asrun selama berperkara adalah lebih banyak meluangkan waktunya hanya kepada sang pencipta.
"Di sini (dalam Lapas) juga saya bisa lebih mendekatkan diri kepada sang Pencipta," katanya.
Seperti diketahui, Asrun bersama anaknya Adriatma Dwi Putra (ADP) telah mejalani masa hukuman 4 tahun yang dijatuhkan hakim.
Diwawancara jelang kebebasannya, Asrun mengaku bersyukur. Bahkan kasus yang menyeretnya di balik jeruji dijadikan pelajaran untuk menapaki hidup yang lebih baik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News