Organ Tubuh Almarhum Amis Ando Kembali Dikirim ke Lab Patologi Anatomi RS Unhas
sultra.jpnn.com, KENDARI - Organ tubuh almarhum Amis Ando yang meninggal dunia di Polres Muna kembali dikirim oleh Sat Reskrim Polres Muna ke Laboratorium patologi anatomi Rumah Sakit (RS) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sebelumnya, organ tersebut dikembalikan oleh laboratorium forensik Polri cabang Makassar karena peralatan yang tidak memadai.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Kasat Reskrim Polres Muna Iptu Astaman Rifaldy Saputra kepada JPNN.com.
Dia mengatakan organ tubuh almarhum Amis Ando sempat dikirim kembali ke Kendari karena di lab forensik itu tidak mempunyai peralatan untuk meneliti organ yang dikirim.
"Satu hari setelah dikembalikan, kami kirim kembali organ itu ke Lab Patologi Anatomi RS Unhas Makassar, tepatnya pada Rabu (25/5)," ucap Astaman melalui telepon seluler, Senin (6/6).
Mantan Kasat Resnarkoba Polresta Kendari itu menyebutkan langkah itu dilakukan untuk membuktikan penyebab kematian korban.
Baca Juga:
"Biar kasus ini terang benderang, apa penyebab kematian dari almarhum," katanya.
Polisi pemilik dua balok emas di pundaknya itu juga mengatakan pihaknya sengaja mengirim organ almarhum ke Lab Patologi Anatomi RS Unhas untuk lebih menjamin keindependenan dari penyelidikan kasus penyebab kematian korban. (mcr6/jpnn)
Organ tubuh almarhum Amis Ando dikirim kembali ke Lab Patologi Anatomi RS Unhas.
Redaktur : Arwan Mannaungeng
Reporter : La Ode Muh. Deden Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News