Kronologi Ayah Bejat Tindih Anak Kandungnya Lalu Istri Dianiaya

“Malam itu, istri pelaku inisial WN ini tidak pulang di rumah. Dia takut pulang kalau suaminya dalam keadaan mabuk. Pasalnya pelaku sering menganiaya WN,” katanya.
Baca Juga:
Mantan Kapolres Konawe Selatan (Konsel) itu juga menyebutkan sekitar pukul 04.15 WITA, S kemudian masuk ke kamar putrinya.
"Saat itu, D sedang main Hp, karena mendengar ada yang masuk ke dalam kamarnya, ia (D) pura-pura tidur. Namun, S langsung menindih badan putrinya yang terbaring dengan posisi tengkurap," jelasnya.
“Pelaku juga mencium leher dan mengigit telinga anaknya,” bebernya.
Polisi pemilik dua melati di pundaknya itu mengungkapkan korban yang mendapat perlakuan dari ayahnya itu berusaha menolak dan memberontak. Namun, S justru menutup mulut D dan berusaha memegang payudaranya.
"Korban kemudian berteriak memanggil kakaknya inisial R, tak lama kemudian R datang dan menyuruh ayahnya untuk meninggalkan kamar D dan pelaku pun keluar dari kamar tersebut," ujarnya.
Sekitar pukul 07.00 WITA, istri pelaku kemudian pulang ke rumahnya dan langsung terlibat pertengkaran dengan suaminya.
“Pelaku memukul muka istrinya sebanyak lima kali dan menendangnya,” imbuhnya
Kasus ini sudah ditangani Kepolisian Resor (Polres) Baubau. Ayah bejat itu berinisial S (41) sudah ditahan gegara mencabuli anak kandungnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News