Korban Menangis saat Diperiksa, Sidang KED Dugaan Pencabulan Guru Besar UHO Sempat Tertunda
sultra.jpnn.com, KENDARI - Sidang Kode Etik dan Disiplin (KED) dugaan pencabulan yang dilakukan oknum guru besar Universitas Halu Oleo (UHO) di Gedung Rektorat, Senin (25/7) sempat tertunda.
Pemicunya, pelapor Senhia -nama samaran- tak kuasa saat ditanya oleh Dewan Kehormatan (KED). Di menangis saat pemeriksaan mulai berlangsung.
"Tidak tau kenapa, saya serahkan dulu sama yang perempuan di dalam," ucap Ketua Dewan Kehormatan KED La Iru di depan ruangan sidang.
La Iru menyebutkan mengatakan pemeriksaan terhadap dan Prof Donjuan terkait dengan laporan yang dilayangkan oleh korban.
"Kami hanya periksa sesuai dengan permohonan itu, ini pun mereka tidak bersamaan. Kalau bersamaan itu pasti ribut," kata Ketua Dewan Kehormatan KED La Iru kepada JPNN.com.
La Iru menyebutkan mekanisme pemeriksaan diawali dengan pengambilan keterangan korban terlebih dahulu kemudian selanjutnya dikonfrontasi kepada Prof Donjuan.
Baca Juga:
Hingga berita ini diunggah, pemeriksaan terhadap korban terus berlangsung di ruangan Dewan Kehormatan KED. (mcr6/jpnn)
Korban Senhia menangis saat dilakukan pemeriksaan di ruangan Dewan Kehormatan KED UHO.
Redaktur : Arwan Mannaungeng
Reporter : La Ode Muh. Deden Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News