Organisasi Perempuan Sultra Protes Mahasiswi Pelapor Pencabulan tak Didampingi saat Diperiksa

Senin, 25 Juli 2022 – 23:39 WIB
Organisasi Perempuan Sultra Protes Mahasiswi Pelapor Pencabulan tak Didampingi saat Diperiksa - JPNN.com Sultra
Ketua Aliansi Perempuan Sultra Syarifain. Foto : La Ode Muh Deden Saputra/JPNN.com

sultra.jpnn.com, KENDARI - Gabungan organisasi perempuan melakukan protes terhadap keputusan Dewan Kehormatan Kode Etik dan Disiplin Universitas Halu Oleo (KED UHO) yang melarang pendampingan terhadap mahasiswi pelapor dugaan pencabulan guru besar UHO pada Senin (25/7).

Gabungan organisasi perempuan itu terdiri dari Rumpun Perempuan Sultra, Aliansi Perempuan Sultra, Forhati Sultra, Yayasan Lambu Ina, Solidaritas Perempuan Kendari, Komunitas Perempuan Muda, Wanita Islam Sultra, Gerakan Penggiat Sultra dan LBH Kendari.

Tak ada satu pun dari perwakilan organisasi ini yang diperbolehkan masuk menemani korban saat diperiksa saat sidang KED UHO digelar di Gedung Rektorat.

"Kondisi korban sekarang kan dalam keadaan down, dia mengalami kekerasan, dia lagi stres. Terus dalam kondisi dia berada di persidangan sendiri dan kami tidak tau bagaimana kondisi di dalam persidangan itu," kata Ketua Aliansi Perempuan Sultra Syarifain kepada JPNN di depan ruangan Dewan Kehormatan KED UHO.

Seperti diketahui, Senhia -nama disamarkan- diperiksa atas laporan dugaan pelecehan yang dialaminya. Terlapor ada Prof Donjuan, sebut saja begitu. Selain organisasi perempuan, pihak keluarga dari Senhia juga dilarang ikut mendampingi.

Di tengah pemeriksaan, Senhia sempat menangis. Sidang sementara waktu ditunda hingga benar-bebar Senhi bisa ditenangkan.

"Mungkin saja dia (Senhia) mengalami tekanan lagi dengan pertanyaan-pertanyaan dan misalnya disudutkan. Itu yang kami sayangkan, mestinya ada yang bisa mendampingi supaya dia bisa lebih kuat," kata Syarifain.

Dia mengungkapkan seharusnya pemeriksaan terhadap Shenia agar ada yang mendampingi dari pihak keluarga atau kuasa hukumnya.

Syarifain menuturkan pihaknya telah mencoba untuk masuk menemani korban di dalam ruangan sidang. Akan tetapi, tidak diizinkan oleh Dewan Kehormatan KED UHO.

Beberapa organisasi perempuan di Sultra menyayangkan Dewan Kehormatan KED UHO memeriksa Shenia sendiri.
Facebook JPNN.com Sultra Twitter JPNN.com Sultra Pinterest JPNN.com Sultra Linkedin JPNN.com Sultra Flipboard JPNN.com Sultra Line JPNN.com Sultra JPNN.com Sultra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sultra di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia